FREQUENTLY ASKED QUESTIONS

Hal ini terjadi karena pada program uji yang disertakan pada DVD versi 4.0 sampai 4.1 tidak mengakomodasi sinyal DTR. Sebagai solusi, gunakan software update terbaru : Delphi NeoGSM rev 1.zip

Pada manual produk SPC Neo DC/Stepper Motor 1.2A/2.4A telah dijelaskan bahwa frekuensi maksimal untuk Bit Rate pada antarmuka I2C adalah 50kHz. Akan tetapi ketika menggunakan CodeVisionAVR 2.05.3A, jika diatur frekuensi Bit-Rate di bawah 50kHz, maka program tidak bisa berfungsi. Hal ini dikarenakan frekuensi Bit Rate pada pin SCL tidaklah tepat 50kHz. Berikut ini penjelasan lengkap yang disertai dengan contoh programnya.

Berikut ini link panduan cara upload sketch dan burn bootloader pada DT-AVR Inoduino di Arduino IDE.

Hal tersebut terjadi karena adanya bug pada bootloader ver1.0, untuk mengatasi hal tersebut, maka diperlukan penambahan dua baris program sebagai berikut ini sebelum menggunakan interrupt :   

MCUCR = (1<<IVCE);   

MCUCR = 0; 

Untuk melihat versi dari bootloader yang ada pada DT-AVR Atmega 128L BMS dapat dilakukan melalui program AVR Bootloader V1.3.exe pada menu Read - Bootloader Version. Permasalahan ini telah diatasi pada update bootloader ver1.1, sehingga tanpa penambahan dua baris program di atas, interrupt tetap bisa berjalan.Bootloader DT-AVR ATmega128L yang telah di-upgrade menjadi ver1.1. dimulai dari SN : 51.68.116

Hal tersebut diakibatkan karena proses instalasi libusb tidak dilakukan menggunakan install-filter-win.exe
namun menggunakan inf-wizard.exe. Hal ini menyebabkan DT-HiQ AVR/AVR-51 USB ISP hanya dapat digunakan oleh
AVRDUDE atau software lain yang menggunakan libusb saja.
Berikut adalah beberapa langkah agar DT-HiQ AVR/AVR-51 USB ISP dapat terdeteksi oleh jungo kembali :

• Buka folder WINDOWSinf pada partisi sistem yang digunakan.

 

• Cari file yang memiliki nama oemX.inf, dimana X merupakan suatu angka.
• Buka beberapa file tersebut untuk mencari tahu file manakah yang berasal dari inf-wizard.exe. File yang berasal dari install-filter-win.exe
  memiliki tulisan seperti pada gambar di bawah. Pada komputer yang digunakan saat percobaan, file tersebut memiliki nama oem29.inf.
  
  

 

• Apabila sudah ditemukan, hapus file tersebut bersama dengan file dengan ekstensi .PNF yang memiliki nama sama.
  
  

 

• Lakukan uninstall pada AVRISP mkII pada libusb-win32 devices di device manager.
  
  

 

• Setelah proses uninstall dilakukan, lepas hubungan catu daya dengan DT-HiQ AVR/AVR-51 USB ISP kemudian pasang kembali.
• DT-HiQ AVR/AVR-51 USB ISP akan terdeteksi sebagai jungo pada device manager dengan nama AAAAA AVRISP MkII AAAA.
  
  

 

• Lakukan update driver dengan path : folder_instalasi_AVRStudioAtmelAVR Jungo USBusb32 untuk sistem operasi 32-bit dan
  folder_instalasi_AVRStudioAtmelAVR Jungo USBusb64 untuk sistem operasi 64-bit.
• Apabila langkah-langkah diatas dilakukan dengan benar, seharusnya DT-HiQ AVR/AVR-51 USB ISP akan terdeteksi sebagai jungo pada device
  manager dengan nama AVRISP mkII. Silahkan mengikuti manual yang disediakan untuk proses penggunaan dengan BASCOM-AVR dan
  CodeVisionAVR. Agar DT-HiQ AVR/AVR-51 USB ISP dapat digunakan dengan AVRDUDE, silahkan melakukan instalasi libusb menggunakan
  install-filter-win.exe sesuai dengan panduan pada manual.

 

Program untuk DT-HiQ Programmer (Programmer 1.2.exe) kompatibel penuh dengan OS XP, VISTA, maupun Win7 (32/64-bit). Program tersebut memerlukan add-on flash player yang biasa digunakan pada program browsing. Proses instalasi flash player dapat dilakukan melalui browser Internet Explore atau melakukan instalasi flash player secara manual.

Program Uji yang terdapat pada CD paket penjualan produk EMS SD MMC FRAM dibuat dengan menggunakan CodeVisionAVR ver 1.25.
Sehingga ketika di-compile ulang dengan menggunakan CodeVisionAVR ver 2.04, maka ada bebera fungsi yang tidak dapat bekerja dengan baik.
Berikut ini program uji untuk EMS SD MMC FRAM dengan menggunakan CodeVisionAVR ver 2.04

Kegagalan koneksi DT-HiQ AVR USB ISP ini dapat disebabkan oleh beberapa hal,
seperti: target board yang bermasalah, koneksi hardware yang tidak tepat, urutan proses
penggunaan yang tidak tepat, dan/atau setting tool programmer yang kurang tepat. Solusi
untuk mengatasi masalah ini adalah sebagai berikut:

• Periksa kondisi target board, mulai dari catu daya dan seterusnya.

 

• Periksa koneksi antara DT-HiQ AVR USB ISP dengan target board, pastikan dalam kondisi
  baik dan benar.
• Periksa setting tool programmer, yaitu tipe programmer (gunakan tipe STK500 atau AVRISP)
  dan port koneksi yang digunakan (sesuaikan dengan alokasi nomor COM untuk USB ISP Device).
• Ubah nilai SCK Freq, coba satu persatu pilihan frekuensi SCK yang disediakan.
  
  

 

• Lakukan langkah penggunaan berikut (perhatikan urutannya):
  • Target board dalam kondisi OFF (catu daya tidak terhubung).
  • Hubungkan DT-HiQ AVR USB ISP ke header ISP target board.
  • Hubungkan catu daya ke target board, lalu nyalakan catu daya.
  • Hubungkan DT-HiQ AVR USB ISP ke port USB komputer.
  • Jika perlu, tutup dan buka kembali program CodeVisionAVR.
• Jika masalah masih muncul maka lepas dulu semua rangkaian yang terhubung ke target board.

 

Khusus untuk board DT-Combo AVR-51 Starter Kit, apabila terjadi error "STK500/AVRISP Error Leaving Programming Mode" maka dapat membaca panduan berikut ini.

Munculnya problem ini dapat disebabkan oleh:
- Kabel USB DT-HiQ AVR USB ISP belum terhubung ke PC.
- DT-HiQ AVR USB ISP belum memperoleh catu daya dari target board.
- Kesalahan pemilihan COM pada programmer atau ada program lain (misalnya aplikasi
  CodeVisionAVR lain, aplikasi HyperTerminal, aplikasi AVRStudio, BASCOM-AVR, dll)
  yang telah mengunci/menggunakan COM yang dipakai oleh DT-HiQ AVR USB ISP.

Problem ini ditandai dengan munculnya peringatan:
"The communication to COMx is not available use another COM port!"

TIPS:
Langkah-langkah yang sebaiknya dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah:
• Jika DT-HiQ AVR USB ISP berada pada kondisi menyala, maka putus dulu aliran catu
  daya ke DT-HiQ AVR USB ISP (misalkan dengan melepas kabel ISP dari header ISP
  target board atau mematikan catu daya target board).
• Lepas koneksi kabel USB antara DT-HiQ AVR USB ISP dan PC.
• Pastikan tidak ada jendela peringatan atau jendela "chip programmer" yang masih
  terbuka pada semua software CodeVisionAVR yang berjalan (bisa jadi Anda membuka
  lebih dari satu aplikasi CodeVisonAVR).
• Pastikan tidak ada aplikasi lain yang sedang mengunci/menggunakan nomor COM yang
  dialokasikan untuk DT-HiQ AVR USB ISP.
• Kemudian berikan aliran catu daya ke DT-HiQ AVR USB ISP (misalkan dengan memasang
  kabel ISP ke header ISP target board, kemudian menyalakan catu daya target board).
• Pastikan bahwa DT-HiQ AVR USB ISP berada pada kondisi standby. (ditandai dengan
  LED status berkedip dengan interval 2 detik).
• Hubungkan DT-HiQ AVR USB ISP ke PC menggunakan kabel USB.
• Pastikan bahwa pemilihan COM pada menu Settings | Programmer | Atmel STK500/AVRISP
  telah sesuai dengan alokasi yang diberikan untuk DT-HiQ AVR USB ISP. (alokasi COM dapat
  berubah jika Anda mengubah koneksi DT-HiQ AVR USB ISP ke Port USB PC yang lain)
• Lanjutkan proses memprogram atau membaca mikrokontroler kembali seperti biasa.

Hal itu disebabkan periode sinyal reset yang diperlukan untuk 89C51 dan 82C55
tidak sama, 89C51 membutuhkan sinyal reset lebih singkat dibanding 82C55, dan
biasanya rutin inisialisasi 82C55 diletakkan diawal program, sehingga saat 89C51
berusaha menginisialisasi, 82C55 belum siap. Pada mode download, cukup waktu bagi
82C55 untuk siap (ada waktu saat download program), tetapi pada mode standalone
82C55 tidak cukup mendapat sinyal reset, cara mengatasinya dengan membuat rutin
delay sebelum rutin inisialisasi 82C55 dilakukan, sebagai contoh rutin delay (asumsi
assembler memakai ASM51):

Hubungan kabel serial DT-51 MinSys Ver 3.0 :

Ya, kedua microcontroller persis sama, pin to pin compatible dengan arsitektur yang sama pula, hanya saja 89C51 memiliki internal PEROM sebesar 4 Kbytes yang pada DT-51 MinSys Ver 3.0 diisi dengan program kernel untuk downloading dan debugging.

Lakukan pengecekan serial port pada PC (cobalah dengan mouse).

Pada dasarnya kami tidak mempublikasikan skematik DT-51 MinSys, tetapi untuk beberapa alasan kami masih bisa mempertimbangkannya.

Menurut data sheet sampai dengan 100K kali, batas tersebut lebih dari cukup untuk men-develop suatu sistem, tetapi kalau memang diinginkan EEPROM pada DT-51 MinSys dapat digantikan dengan SRAM 6264 secara langsung tanpa harus menambah atau mengubah hardware DT-51 MinSys.

Download-lah AN37 pada Application Note. Application Note ini memuat langkah2 praktis penggunaan DT-51 MinSys ver 3.0 dan juga memuat beberapa FAQ.

Saat ini proses ke arah pemberian pelatihan MCS51 sedang direncanakan. Sementara itu, tutorial dan latihan MCS51 bisa didapatkan pada bagian Tutorial di website ini dan pada produk "Panduan Dasar Mikrokontroler Keluarga MCS-51" dan "Panduan Praktikum Dasar Mikrokontroler Keluarga MCS-51" terbitan Innovative Electronics.

Kami tidak menjual DT-51 Series dan de KITS Series sebagai kit, tetapi sebagai satu kesatuan produk.

Controller SPC tersebut memiliki kernel yang sudah dituliskan ke dalamnya. Tanpa adanya kernel tersebut, modul SPC tidak akan berfungsi.

Driver yang telah disediakan untuk beberapa produk Innovative Electronics telah diuji dan dapat bekerja dengan baik pada Sistem Operasi Windows 8 versi 32-bit ataupun 64-bit. Berikut ini langkah-langkah instalasi driver untuk Sistem Operasi Windows 8.

Pada setiap halaman produk di situs kami telah tersedia link donwload "File Pendukung" yang dapat didownload secara langsung dengan memilih jenis produk yang diinginkan.

• Pilih halaman Product

• Pilih Kategori produk dan nama produk yang sesuai.

• Pada bagian kiri, terdapat Link Download File Pendung. Klik gambar tersebut tersebut.

• Pilih folder atau file yang ingin Sdr download.

 

Hal ini dikarenakan software avrdude yang digunakan pada Arduino IDE tidak kompatibel dengan DT-HiQ AVR USB ISP mkII. Berikut ini link panduan serta file avrdude yang kompatibel dengan DT-HiQ AVR USB ISP mkII.

Pada saat melakukan proses write untuk IC ATmega8535, ATmega8515 dan ATmega1280 sering kali terjadi error, sedangkan untuk proses yang lain tidak ada masalah. Untuk mengatasi hal tersebut, maka lakukan update file konfigurasi untuk ke-3 jenis IC tersebut.

Lakukan langkah-langkah sebagai berikut ini :

 

• Copy file "ATmega1280.xml", "ATmega8515.xml" dan "ATmega8535.xml" yang ada di dalam DVD pada paket penjualan.

• Letakan file tersebut di folder instalasi AVRStudio (default) "C:Program FilesAtmelAVR ToolsPartdescriptionfiles"
• Kemudiakan lakukan kembali proses write
• Jika semua driver dan AVRStudio terinstalasi dengan benar, maka proses write akan dapat berjalan dengan semestinya.

 

Penggunaan programmer DT-HiQ AVR/AVR-51 USB ISP memerlukan beberapa pengaturan khusus agar dapat beroperasi normal pada software AVR Studio 5. Pengaturan khusus yang dimaksud dapat di-download dari link berikut ini.

Hal ini dikarenakan mikrokontroler AVR memiliki fitur fusebit yang salah satunya berfungsi untuk menggatur penggunaan frekuensi osilasi.Jika membeli mikrokontroler baru jenis AVR, secara default fusebit dari mikrokontroler tersebut telah diatur dengan menggunakan frekuensi osilasi internal dengan besar frekuensi 1MHz. Sedangkan mikrokontroler yang terhubung pada modul DT-AVR Low Cost Micro System atau DT-AVR Low Cost Nano System telah diatur nilai dari fusebitnya agar dapat bekerja pada frekuensi 4MHz dengan menggunakan crystal eksternal. Berikut ini contoh aplikasi yang menjelaskan perihal pengaturan fusebit di mikrokotroler AVR.

Program Uji yang terdapat pada CD paket penjualan produk EMS Ethernet Module dibuat dengan menggunakan CodeVisionAVR ver 1.25.
Sehingga ketika di-compile ulang dengan menggunakan CodeVisionAVR ver 2.04, maka ada beberapa fungsi yang tidak dapat bekerja dengan baik.
Berikut ini program uji untuk EMS Ethernet Module dengan menggunakan CodeVisionAVR ver 2.04

X

Beberapa DT-COMBO AVR-51 Starter Kit membutuhkan perhatian khusus saat download
program dengan DT-HiQ AVR USB ISP. Hal ini disebabkan oleh IC analog mux (74HC4053D)
pada DT-COMBO AVR-51 Starter Kit yang berfungsi untuk melakukan switching jalur ISP dan
jalur I/O. Beberapa IC analog mux ini tidak mampu mengakomodasi kecepatan DT-HiQ AVR USB
ISP yang relatif sangat cepat jika dibanding dengan DT-HiQ AVR In System Programmer.
Ikuti trik dalam dokumen berikut untuk mengatasi masalah ini.

Munculnya problem ini dapat disebabkan oleh terganggunya aliran catu daya (karena
koneksi kurang bagus atau karena terjadi penurunan tegangan sesaat) ke DT-HiQ AVR USB
ISP sehingga terjadi reset pada DT-HiQ AVR USB ISP atau disebabkan oleh terganggunya
hubungan kabel USB antara DT-HiQ AVR USB ISP dengan PC.
Problem ini ditandai dengan munculnya peringatan:
"The communication to COMx is not available use another COM port!"
atau "Write function failed (win error code : x)"
TIPS:

• Pada sebagian besar kejadian: umumnya setelah kita menutup jendela peringatan dan memastikan aliran catu daya serta koneksi kabel telah kembali normal, maka proses memprogram atau membaca mikrokontroler dapat dilakukan kembali seperti biasa.
• Pada sebagian kasus: walaupun setelah menutup jendela peringatan dan memastikan aliran catu daya serta koneksi kabel telah kembali normal, peringatan "The communication to COMx is not available use another COM port!" tetap muncul saat kita mulai memprogram lagi. Langkah-langkah yang sebaiknya dilakukan untuk mengatasi masalah ini adalah
  • Mematikan aliran catu daya ke DT-HiQ AVR USB ISP (misalkan dengan melepas kabel ISP dari header ISP target board atau mematikan catu daya target board).
  • Melepas koneksi kabel USB dari PC.
  • Memastikan bahwa tidak ada jendela peringatan atau jendela "chip programmer" yang masih terbuka pada semua software CodeVisionAVR yang berjalan (bisa jadi Anda membuka lebih dari satu aplikasi CodeVisonAVR).
  • Berikan aliran catu daya pada DT-HiQ AVR USB ISP (misalkan dengan memasang kabel ISP kembali ke header ISP target board, kemudian menyalakan catu daya target board).
  • Memastikan bahwa DT-HiQ AVR USB ISP berada pada kondisi standby (ditandai dengan LED status berkedip dengan interval 2 detik).
  • Hubungkan DT-HiQ AVR USB ISP ke PC menggunakan kabel USB.
  • Lanjutkan proses memprogram atau membaca mikrokontroler kembali seperti biasa.

DT51L.EXE dan DT51D.EXE lama di-develop memakai Turbo Pascal 7, yang mana
memiliki masalah dengan delay time jika dijalankan pada komputer yang berprocessor
Pentium Classic keatas, untuk mengatasi hal tersebut Anda dapat melakukan patching,
file Turbo Pascal patching sudah kami sertakan pada disket program masing-masing
produk (jika Anda belum memilikinya, bisa meminta kepada kami).
DT51L.EXE dan DT51D.EXE yang baru sudah mampu beroperasi hingga Pentium 4
2,4 GHz.
Anda dapat download keduanya pada bagian Update.

X

Karena DT-51 MinSys Ver 3.0 adalah development tools yang berbasis microcontroller 89C51 yang adalah derivative dari keluarga MCS51 maka bagi para pemula, harus belajar terlebih dahulu instruksi-instruksi dalam MCS51 (dapat Anda pelajari dalam serial tutorial MCS51 di website kami / atau dalam manual 89C51), selanjutnya Anda dapat menuliskan program Anda menggunakan editor dan biasanya disimpan dalam file ber-ekstension .ASM, kemudian mengassembly-nya menggunakan program assembler seperti ASM-51 buatan Intel atau ALDS buatan STTS (ASM51 dapat Anda download di website kami), hasil dari proses assembly biasanya file ber-ekstension .BIN, untuk dapat didownload ke DT-51 MinSys board file BIN tersebut harus dijadikan file berformat Intel HEX, bagi beberapa assembler bisa langsung didapatkan (seperti pada ALDS).

Semua pin-pin yang diperlukan untuk ekspansi RAM telah disediakan pada expansion slot DT-51 MinSys Ver 3.0, Anda tinggal menggunakannya, salah satu contoh seperti pada ilustrasi di bawah ini.

Secara teori dapat, tetapi karena pada DT-51 MinSys internal PEROM 89C51 telah diisi dengan program kernel downloading dan debugging, maka user tidak dapat menyimpan program-nya ke PEROM tersebut tanpa harus menghapus program kernel. User program dapat dengan aman disimpan di memory DT-51 MinSys secara non-volatile tanpa harus khawatir dengan kondisi power-up / power down yang biasanya dapat menghilangkan / menghapus secara keberadaan user program di memory.

Serial port pada DT-51 MinSys bebas digunakan untuk keperluan user, sebab serial port tersebut hanya dipakai selagi proses downloding berlangsung setelah itu bebas, perkecualian hanya pada saat user melakukan debugging, selama proses debugging berlangsung user tidak dapat memanfaatkan serial port untuk keperluannya.

Download-lah AN37 pada Application Note. Application Note ini memuat langkah2praktis penggunaan DT-51 MinSys ver 3.0 dan juga memuat beberapa FAQ.

Judulnya "Bereksperimen dengan Mikrokontroler 8031" terbitan Elex Media dan "Panduan Dasar Mikrokontroler Keluarga MCS-51" dan "Panduan Praktikum Dasar Mikrokontroler Keluarga MCS-51" terbitan Innovative Electronics.

Saat ini proses ke arah pemberian pelatihan MCS51 sedang direncanakan. Sementara
itu, tutorial dan latihan MCS51 bisa didapatkan pada bagian Tutorial di website ini dan pada
produk "Panduan Dasar Mikrokontroler Keluarga MCS-51" dan "Panduan Praktikum Dasar
Mikrokontroler Keluarga MCS-51" terbitan Innovative Electronics.

Download-lah AN16 pada Application Note

Semua produk Innovative Electronics sudah melewati proses QC yang ketat. Oleh karena itu, Innovative Electronics tidak memberikan adanya garansi penggantian komponenen atapun garansi penggatian produk. Apabila terjadi kerusakan pada produk-produk Innovative Electronics, kami akan melakukan perbaikan dan penggantian komponen serta ongkos kirim akan sepenuhnya ditanggung oleh konsumen. Adapun biaya service tidak dibebankan ke konsumen apabila dapat menunjukan nota pembelian produk yang dimaksud dalam jangka waktu 1 tahun sejak tanggal pembelian.